Di kalangan pembaca sejarah Indonesia, tidak banyak yang tahu tentang kerajaan Sunda. Banyak yang bertanya, apa beda kerajaan Sunda dengan kerajaan Pajajaran, dan apa bedanya dengan kerajaan Galuh; di mana pusatnya atau ibu kotanya; siapa saja yang pernah menjadi raja di kerajaan itu. Di dalam memperoleh Penemuan Kerajaan Sunda, pembaca dapat menjawab sebagian besar, kalau tidak seluruhnya, pertanyaan itu. Sumber yang digunakan untuk penulisan karya ini antara lain adalah naskah-naskah seperti Sanghyang Siksa Kanda ng Karesyan, Carita Parahyangan, sumber-sumber tertulis dari beberapa penjelajah Eropa, dan prasasti-prasasti yang ditemukan di Jawa Barat. Penulisnya, Saleh Danasasmita (alm.), adalah penulis dan peneliti sejarah (Sunda), redaktur, dan sasterawan. Sudah banyak karya tulis Saleh mengenai sejarah Sunda yang terbit menjadi buku.
Cetakan II, 2021; 14,5 x 21 cm; 104 hal.; Softcover
Cetakan II, 2021; 14,5 x 21 cm; 104 hal.; Softcover