Langsung ke konten utama

TANDA-TANDA YANG BIMBANG

Ook Nugroho
Ook Nugroho lahir di Jakarta, 7 April 1960. Pernah bekerja di sebuah perusahaan asuransi, dan kini di perusahaan tekstil. Tahun 2002, sebuah puisinya meraih SIH Award dari Jurnal PUISI. Hantu Kata, kumpulan puisi pertamanya diterbitkan Kiblat Buku Utama (Bandung) pada 2010. Sejumlah buku yang pernah memuat puisi-nya:  Sketsa Sastra Indonesia, Antologi Puisi Indonesia 1997, Gelak Esai dan Ombak Sajak, Puisi Tak Pernah Pergi, 100 Puisi Indonesia Terbaik 2008, 60 Puisi Indonesia Terbaik 2009. Ia kini bermukim dan bekerja di Jakarta.
Cetakan I, 2013; 14,5 x 21 cm; 96 hlm.; Rp 25.000,-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ALBUM BUAHHATIKU

Sajak-sajak Ready Susanto jernih, memikat, bersahaja, dan bernas. Dia tidak memberikan Hamparan kata-kata yang sulit dipahami. Membaca sajak-sajaknya seolah membaca petuah-petuah bijak yang dapat dicerna secara langsung diterima oleh logika-rasio. Kesan apa adanya, kebersahajaan komunikasi yang ditampilkannya membuat sajak-sajaknya berinteraksi baik dengan pembacanya. Sehingga tidak terjadi kebingungan untuk menarik kesimpulan dan makna bagi pembaca. - Eko Putra, Dalam Berita Pagi, Minggu, 3 Mei 2009 Bejana, 2007; 14,5 x 21 cm; 68 hal; Softcover Beli di  Tokopedia ,  Shopee ,  Lazada , dan  Bukalapak

MENJADI SAWAH

Rosid dalam kronik, kritik, dan konsepsi seni Dilengkapi dengan foto-foto lukisan Kiblat Buku Utama, 2007; 14,5 x 21 cm; 64 hal; Softcover Beli di  Tokopedia ,  Shopee ,  Lazada , dan  Bukalapak

HIKAYAT SIDARTA GAUTAMA

Suatu malam purnama Sidarta pergi. Dengan iringan para Dewa dia menuju Bodhimanda. Di bawah naungan sebatang pohon bodhi Sidarta bertapa, bersemadi. Dia berusaha menemukan hakikat kesempurnaan hidup. Beribu-ribu godaan datang! Bidadari jelita, jin siluman, hantu, dan setan muncul berulang-ulang. tuntutan cobaan dan ancaman menimpa, namun tidak menggoyahkan tapa Sidarta. Dalam semadi ia berusaha membuka rahasia dunia dan alam semesta, teka-teki hidup manusia. Dia ingin mencapai kebahagiaan sejati dan terbebas dari kesengsaraan. Kiblat Buku Utama, 2018; 14,5 x 21 cm; 74 hal; Softcover Beli di  Tokopedia ,  Shopee ,  Lazada , dan  Bukalapak