Langsung ke konten utama

KAMUS BERGAMBAR





Kamus-kamus ini menggunakan pendekatan tematis untuk mengak­rab­kan kosa-kata kepada anak-anak, dilengkapi dengan gambar-gambar yang lucu dan jenaka se­hingga menjadikan proses belajar anak menjadi lebih hidup dan bermakna.Agar lebih mudah mencari informasi tentang kata-kata tertentu, kamus-kamus ini juga dilengkapi dengan daftar kata yang disusun secara alfabetis sehingga mudah merujuknya.
Kamus-kamus ini sangat penting untuk memupuk perkembangan proses belajar putera-puteri Anda yang berusia tujuh sampai lima belas tahun.

KAMUS BERGAMBAR INDONESIA—INGGRIS INGGRIS—INDONESIA Safrina Noorman, dkk.Cetakan I, 2003; 21 x 29 cm; Tebal 74 halaman; Harga Rp 21.000,-
KAMUS ANAK MUSLIM: INDONESIA—ARAB—INGGRIS

E.M. Sa’die Fattah, dkk.

Cetakan I, 2005; 21 x 29 cm; Tebal 90 hlm.; ISBN 979-3631-35-X; Harga Rp 29.000,-

KAMUS TIGA BAHASA SUNDA—INDONESIA—INGGRIS

Redaksi Kamus Girimukti

Cetakan IV, 2005; 21 x 29 cm; Tebal 84 halaman; Harga Rp 23.000,-

KAMUS TIGA BAHASA JAWA—INDONESIA—INGGRIS

Redaksi Kamus Girimukti

Cetakan I, 2003; 21 x 29 cm; Tebal 86 halaman; Harga Rp 25.000,-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ALBUM BUAHHATIKU

Sajak-sajak Ready Susanto jernih, memikat, bersahaja, dan bernas. Dia tidak memberikan Hamparan kata-kata yang sulit dipahami. Membaca sajak-sajaknya seolah membaca petuah-petuah bijak yang dapat dicerna secara langsung diterima oleh logika-rasio. Kesan apa adanya, kebersahajaan komunikasi yang ditampilkannya membuat sajak-sajaknya berinteraksi baik dengan pembacanya. Sehingga tidak terjadi kebingungan untuk menarik kesimpulan dan makna bagi pembaca. - Eko Putra, Dalam Berita Pagi, Minggu, 3 Mei 2009 Bejana, 2007; 14,5 x 21 cm; 68 hal; Softcover Beli di  Tokopedia ,  Shopee ,  Lazada , dan  Bukalapak

MENJADI SAWAH

Rosid dalam kronik, kritik, dan konsepsi seni Dilengkapi dengan foto-foto lukisan Kiblat Buku Utama, 2007; 14,5 x 21 cm; 64 hal; Softcover Beli di  Tokopedia ,  Shopee ,  Lazada , dan  Bukalapak

HIKAYAT SIDARTA GAUTAMA

Suatu malam purnama Sidarta pergi. Dengan iringan para Dewa dia menuju Bodhimanda. Di bawah naungan sebatang pohon bodhi Sidarta bertapa, bersemadi. Dia berusaha menemukan hakikat kesempurnaan hidup. Beribu-ribu godaan datang! Bidadari jelita, jin siluman, hantu, dan setan muncul berulang-ulang. tuntutan cobaan dan ancaman menimpa, namun tidak menggoyahkan tapa Sidarta. Dalam semadi ia berusaha membuka rahasia dunia dan alam semesta, teka-teki hidup manusia. Dia ingin mencapai kebahagiaan sejati dan terbebas dari kesengsaraan. Kiblat Buku Utama, 2018; 14,5 x 21 cm; 74 hal; Softcover Beli di  Tokopedia ,  Shopee ,  Lazada , dan  Bukalapak